Setiap tabel dalam database memiliki 1 kolom utama, yang fungsinya untuk mewaliki dari semua kolom data dalam datu tabel. Kolom utama tersebut biasanya berupa data kode, atau id, atau nomor transaksi. Sebagai contoh pada data Siswa, ada kode Siswa yang dibuat dengan nama kolom kd_siswa, pemberian nama kolom tersebut tidak harus kd_siswa, akan tetapi Anda dapat menggunakan nama sejenis dengan tujuan sama, misalnya saja id_siswa, kode_siswa, atau nama lain.
Di dalam tabel pemiliknya, kolom data disebut dengan Kolom Kunci Primer (Primary Key), sedangkan jika kolom kunci tersebut dipanggil dalam tabel transaksi atau tabel lain maka namanya disebut kolom tamu (Foreign Key).
Di dalam tabel pemiliknya, data yang ada di dalam kolom kunci harus Unique (unik), artinya tidak boleh sama dengan data lain. Untuk itu, biasanya data kode dibuat urut, sehingga tidak ada nomor yang kembar, misalnya untuk kode data Siswa dibuat S0001, S002, S003, S004 dan seterusnya. Misalnya lagi pada tabel data Jurusan, kode datanya bisa dibuat urut dengan data J01, J02, J03, J04, J05 dan seterusnya sampai maksimal adalah J99.
Untuk membuat Kunci Primer (Primary Key), Anda dapat mendefinisikan langsung pada saat membuat tabel, yaitu dengan memilih INDEX : PRIMARY KEY pada kolom Kode yang dibuat. Contoh :
Sedangkan bagaimana Jika Anda Lupa mengatur kolom Kode sebagai Kunci Primer (Primary Key) ?, tenang saja, Anda dapat menjadikan kolom kode yang sudah terlanjur dibuat tadi seabgai Primary Key dengan cara berikut ini:
- Klik pada nama tabel yang akan diperbaiki (misalnya; jurusan).
- Dari struktur tabel yang tampil, klik menu Primary pada nama kolom yang akan dijadikan sebagai kolom kunci.
- Selesai.
Ingat ya….satu tabel hanya bisa 1 kolom data saja yang dijadikan Kunci Primer (Primary Key).
Jika Anda ingin melihat berapa kolom data yang menjadi kolom kunci (Kunci Primer dan Kunci Tamu), maka Anda dapat mengklik menu Indexes yang ada di halaman bawah. Berikut contoh ilustrasinya:
Dari halaman Indexes di atas, Anda bisa menghapus sifat Kolom Kunci (Primary) yang ada pada nama kolom tabel yang sudah dibuat, caranya dengan klik menu Drop.
Semoga bermanfaat
Bunafit Nugroho